Sabtu, 17 Maret 2018

Lawan Kapitalisme



Semangat anti kapitalis yang lantang disuarakan oleh Bapak H. Prabowo Subianto dibeberapa pidatonya  benar – benar menyadarkan  kita bahwa bangsa ini dalam kondisi tidak baik terutama bagi sebagian besar rakyat Indonesia yang adalah rakyat prasejahtera bahkan di bawah garis kemiskinan.
kapitalis mungkin lebih identik dalam dunia ekonomi karena berkaitan dengan uang dimana uang adalah modal utama dalam sebuah pergerakan ekonomi baik makro maupun mikro yang ditunjang tentunya dengan potensi yang ada terutama sumber daya manusia baik kuantitas maupun kualitas ditambah lagi kreatifitas. Dengan ketatnya persaingan usaha saat ini bisa dilihat dominasi kekuatan uang lebih terlihat dan mungkin uang adalah segalanya maka kapitalisme itu muncul bahkan merambah dan masuk ke dalam dunia politik.
Kapitalisme dalam dunia politik bisa terasa dan bahkan begitu nampak ke permukaan sehingga ini menjadi sebuah kewajaran dalam  perpolitikan Indonesia. Angka  yang tertera di etalase menunjukkan harga produk politik yang dipajang di etalase Partai politik,  tinggal bagaimana pemilik uang memilih mau untuk kepala daerah ataupun legislator. Sehingga partai politik ibarat swalayan dimana pembeli akan meninggalkan swalayan setelah membeli dan memperoleh  barang yang diinginkan. Sedangkan kader hanya dicetak sebagaimana fungsinya hanya menjaga dan melayani pengunjung swalayan saja. Di internal Partai politik yang menjalankan sistem kapital itu sendiri mempengaruhi sistem partai yang seharusnya,  dimana kader yang loyal  dan berpotensi tidak bisa berbuat banyak tanpa ada uang karena kalah bersaing  dengan kader yang mungkin tidak berpotensi tapi memiliki uang, kondisi ini sangat – sangat bertolak belakang dengan semangat Prabowo Subianto yang anti kapitalis.
Harapan saya Partai GERINDRA dengan semangat Prabowo Subianto sebagai figur yang menjadi inspirasi dan semangat bagi Partai dan kadernya bisa benar – benar menjalankan sistem tanpa ada unsur kapitalisme didalamnya karena itu bertentangan dan bertolak belakang dengan perjuangan serta cita – cita beliau.  

#ekahope
#sayaindonesia


Share:

0 komentar:

Posting Komentar

Informasi